Tanaman Sereh Wangi merupakan salah satu tanaman penghasil minyak Atsiri. Selain masalah teknis budidaya yang merupakan faktor penentu keberhasilan pertanian. Faktor lingkungan juga menentukan kelangsungan usaha budidaya Sereh Wangi.

Menurut CEO, PT. Hampton Muda Berkarya melihat potensi geografi, topografi dan iklim Bolaang Mongondow, sangat cocok untuk pengembangan Sereh Wangi. Yang nantinya akan diolah menjadi minyak Atsiri untuk didistribusikan ke perusahaan-perusahaan besar. Tidak hanya di Indonesia tetapi juga manca negara.

Selama ini bisnis minyak Atsiri Sereh Wangi di Indonesia menghadapi masalah seperti kualitas produk yang bervariasi dan harga yang fluktuatif. Permasalahannya berasal dari sumber bahan baku, respon petani, proses produksi dan teknologi proses produksi mempengaruhi kualitas produksi minyak Atsiri Sereh Wangi di Indonesia kalah bersaing dengan minyak Sereh Wangi dari Sri Lanka.

“PT. Hampton Muda Berkarya akan menerapkan teknologi dan pembelajaran yang dapat meningkatkan produktivitas Sereh Wangi dan juga kualitas minyak Atsiri Serai Wangi Bolmong untuk menjadi hasil tani unggulan dan andalan dari Bolaang Mongondow,” ucap dia.

Sementara itu, Bupati Bolaang Mongondow Yasti Mokoagow terus mensuport hasil perkebunan dan pertanian BMR khususnya Bolmong go internasional. “Pemkab Bolmong terus membuka ruang investasi masuk di wilayahnya sehingga peluang pasar terbuka untuk masyarakat dalam peningkatan perekonomian dan kesejahteraan rakyat,” tegasnya. 

 

Sumber: Tribunnews.