Sebagai pengusaha muda yang penuh visi, Anggit Kurniawan Nasution, memiliki misi yang jelas ketika membangun Hampton Muda Berkarya: memberdayakan potensi lokal dengan menghubungkan mereka tidak hanya ke pasar global, tetapi juga ke perusahaan-perusahaan besar di dalam negeri. Melalui perusahaan ini, Anggit berusaha mengatasi salah satu masalah terbesar yang dihadapi para petani lokal—kurangnya akses dan eksposur terhadap pasar yang lebih luas dan perusahaan besar yang dapat mendukung distribusi produk mereka.

Latar Belakang Pendidikan dan Inspirasi Global

Pendidikan memainkan peran penting dalam membentuk visi Anggit. Setelah menyelesaikan pendidikan Ilmu Komunikasi di Universitas Bina Nusantara, Jakarta, dan memperoleh gelar Magister Pemasaran Strategis dari Middlesex University, London, Anggit mendapatkan perspektif global tentang bagaimana bisnis dapat membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh komunitas lokal.

Pengalaman internasionalnya mengajarkan bahwa produk lokal, terutama dari sektor pertanian, sering kali tidak mendapatkan eksposur yang layak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Banyak petani yang menghasilkan komoditas berkualitas tinggi, seperti pala dan kelapa, tidak memiliki akses langsung ke pasar besar atau perusahaan besar yang bisa membantu mendistribusikan produk mereka secara luas. Motivasi inilah yang mendorong Anggit untuk menjadikan Hampton Muda Berkarya sebagai solusi bagi masalah ini.

Nilai-Nilai Keluarga dan Etos Kerja

Etos kerja yang kuat Anggit dipupuk sejak dini oleh keluarganya. Ayahnya adalah seorang pengusaha di Padang, dan ibunya pensiunan BUMN. Dari mereka, Anggit belajar pentingnya kerja keras, kejujuran, dan komitmen dalam membangun sesuatu yang berdampak. Nilai-nilai inilah yang ia bawa dalam perjalanan kariernya, di mana ia tak hanya berfokus pada pencapaian pribadi, tetapi juga pada dampak sosial yang bisa ia berikan.

Anggit selalu percaya bahwa bisnis yang baik adalah bisnis yang memberi manfaat bagi masyarakat. Melalui Hampton Muda Berkarya, Anggit telah membantu komunitas pertanian lokal seperti Petani Pala di Maluku Utara dan Petani Kelapa di Sulawesi Utara untuk mendapatkan akses ke pasar besar, baik di dalam negeri maupun internasional. Perusahaannya menjadi penghubung yang memungkinkan para petani ini menjual produk mereka ke perusahaan besar di Indonesia, yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan mereka.

 

Menghubungkan Potensi Lokal dengan Pasar Besar

Visi Anggit dalam membangun Hampton Muda Berkarya adalah untuk membuka akses yang lebih luas bagi para petani lokal, sehingga mereka tidak hanya bisa menjual produknya di pasar internasional, tetapi juga menjalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar di dalam negeri. Banyak petani lokal yang memiliki produk berkualitas tinggi, namun terkendala akses untuk memasarkannya ke perusahaan-perusahaan besar.

Dengan latar belakang pendidikannya yang kuat dalam pemasaran strategis, Anggit melihat peluang besar untuk mempertemukan petani dengan perusahaan besar yang bisa membuka pintu bagi produk lokal mereka. Bagi Anggit, ini bukan hanya soal profit, tetapi tentang bagaimana sebuah bisnis bisa berperan dalam meningkatkan taraf hidup komunitas lokal.

Motivasi dan Cita-Cita

Motivasi Anggit dalam membangun Hampton Muda Berkarya berakar pada rasa cinta terhadap tanah air dan keinginan untuk melihat daerah-daerah dengan potensi besar mendapatkan tempat yang layak di peta ekonomi nasional. Ia yakin bahwa melalui kolaborasi dengan pasar besar dan jaringan distribusi yang lebih luas, produk lokal dapat menjadi kebanggaan bangsa.

Dengan demikian, Hampton Muda Berkarya bukan hanya menjadi perusahaan perdagangan komoditas, tetapi juga platform untuk pemberdayaan ekonomi lokal, memungkinkan para petani mendapatkan akses yang mereka butuhkan untuk berkembang dan maju.